Ladang minyak Blok Rokan
RIAU1.COM - Capaian lifting migas Riau pada tahun 2020 melebihi target yang telah ditetapkan sebesar 275 ribu barel per hari.
"Tahun ini kita capai semua, bahkan lebih, karena kemarin juga kan ada revisi target lifting akibat pandemi. Tapi Alhamdulillah tercapai," kata Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Riau, Indra Agus Lukman, Jumat 15 Desember 2021 di Pekanbaru.
Indra menerangkan, capaian lifting migas Riau tahu lalu, sebagian besar terbantu dari produksi yang dilakukan oleh PT Chevron Pacific Indonesia (CPI). Bahkan ada beberapa sumur yang dikelola PT CPI, produksinya mengalami kenaikan 2 hingga 5 persen dari target.
"Kita terbantu dari Chevron, jadi mereka menutupi kekurangan dari target capaian KKKS (Kontraktor Kotrak Kerja Sama) yang lain. Di seluruh blok yang dikelola Chevron, melebihi target semua," ujarnya.
Jika membandingkan capaian produksi KKKS, PT CPI masih ujar dia lagi, kalah dengan ExxonMobil yang mengelola Blok Cepu yang berlokasi di antara Kabupaten Blora Provinsi Jawa Tengah dengan Bojonegoro Provinsi Jawa Timur.
"Kita kalah dengan Cepu, kalau dari capaian KKS, tapi kalau dari perolehan provinsi, kita masih pegang," tuturnya.
Indra pun optimis, untuk tahun ini target lifting Riau akan kembali tercapai. Untuk target berapa lifting-nya, pihaknya baru mengetahuinya nanti akhir Januari.
"Memang kemarin kita terhambat karena harga jual yang mengalami penurunan. Tapi ini sudah mulai normal," pungkasnya.