6 Kursi di DPRD Riau Masih Kosong, Hardianto: Baru Ada Usulan PAW dari Gerindra dan Golkar
Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto
RIAU1.COM - Masih ada enam kursi di DPRD Riau kosong karena di tinggal anggota dewan yang mengikuti Pilkada Serentak 2020. Dari enam itu, baru masuk usulan nama penganti antar waktu (PAW) dari 2 partai untuk di proses.
Wakil Ketua DPRD Riau, Hardianto mengatakan, empat kursi yang masih kosong masih berproses, tapi yang jelas Golkar dan Gerindra yang sudah masuk PAW.
"Dua nama yang sudah masuk di internal DPRD Riau, yaitu dari Golkar Yanti Komala Sari dan Gerindra Dona Sri Utami," kata Hardianto, Rabu 28 Oktober 2020.
Namun untuk saat ini, Hardianto menjelaskan, tahapan dua PAW itu masih proses di sekretariat dewan dan belum diusulkan ke Kemendagri.
"Tapi secara prinsipnya siapa calon yang masuk diproses tanpa harus menunggu yang lain. Jadi, tidak harus bersamaan," jelasnya.
Untuk posisi unsur Pimpinan DPRD Riau, Hardianto menuturkan, merupakan hak murni partai yang menentukan anggotanya di DPRD untuk mengisi unsur pimpinan.
"Dan pihak dewan tidak bisa ikut campur. DPRD hanya menunggu surat, dari penunjukan partai," terang politisi Partai Gerindra tersebut.
Diakuinya sebagai satu-satunya unsur pimpinan di DPRD Riau mengalami kesulitan pembagian waktu, karena banyak undangan, agenda, tapi dirinya optimis kepentingan masyarakat tetap harus diperjuangkan.