Herman (net)
RIAU1.COM - Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau mengaku saat ini sedang merapikan potensi perikanan disetiap wilayah kabupaten/kota di provinsi Riau. Baik di sektor budidaya maupun sektor tangkap.
"Kami membuat prioritas di Dinas Kelautan dan Perikanan, yang pertama membangun sektor budidaya, yang kedua membangun sektor penangkapan. Di sektor budidaya, kami sedang melakukan pemetaan.
" kata Herman Mahfud Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan provinsi Riau, Jum'at 3 Juli 2020 di Gedung Daerah Riau.
Sementara untuk sektor budidaya di laut, Herman menyebutkan ada beberapa komuniti yang akan dibangun di kabupaten Kepulauan Meranti,"Dan untuk budidaya di laut kami akan membangun keramba jaring apung di Kabupaten Meranti, yaitu komuniti kakap putih," ujarnya.
"Kemudian untuk budidaya kerang darat, kita di Bagansiapiapi Rokan Hilir. Karena sesuai dengan lokasi yang baik. Kemudian untuk budidaya kepiting di Tembilahan kabupaten Indragiri Hilir," sambungnya.
"Serta untuk budidaya ikan darat, kami fokuskan di kabupaten Kampar. Dan untuk ikan nila itu di daerah Kuansing. Itu komuniti yang akan kami budidayakan di Riau," tambahnya.
Sementara untuk ikan tangkap. Herman menjelaskan 7 kabupaten yaitu di Rokan Hilir, Bengkalis, Dumai, Meranti, Pelalawan, Indragiri Hilir, dan Siak akan dan telah dibantu. " Kita kuatkan dengan memberikan bantuan kepada masyarakat seperti kapal tangkap," pungkasnya.
