Ilustrasi (net)
RIAU1.COM - Sebanyak empat helikopter dikerahkan guna memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah perbatasan Kecamatan Bandar Petalangan dan Kecamatan Bunut, Pelalawan. Lahan terbakar diantaranya adalah lahan milik PT Arara Abadi.
Empat Helikopter itu yakni 2 Jenis Bell 412 serta jenis Kamov dari BPBD Riau dan Satgas Karhutla. Sementara dua lagi yakni jenis Superpuma (PK DAN - PK DAI) dari PT Arara Abadi.
"Kami lagi di lokasi. Hari ini dua Heli kami kerahkan untuk membantu pemadaman (karhutla)," ujar Kepala BPBD Riau Edwar Sanger Senin 29 Juni 2020.
Edwar menjelaskan, saat ini di lokasi kebenaran tersebut tengah dilakukan pemadaman dan pendinginan oleh Tim Satgas Karhutla. Baik melalui dari darat maupun dari udara.
Terpisah, Humas PT Arara Abadi, Nurul Huda menjelaskan api pertama muncul pada Ahad 28 Juni kemarin. "Diperkirakan sekitar 200 meter dari luar konsesi arara abadi yang mengancam area kawasan tanaman kehidupan yang kerjasama dengan masyarakat," bebernya.
"Api saat ini sudah padam, baik yang dikawasan tanaman kehidupan maupun di kawasan luar konsesi. Namun heli tetap melakukan water bombing untuk mendinginkan lokasi agar asap berkurang," tambahnya lagi.
Dirincinya, ada sekitar 60 orang RPK/TRC Arara Abadi, 3 alat berat yang dikerahkan. Sementara hadir pula Tim satgas karhutla yang terdiri dari TNI/POLRI, BPBD, Manggala Agni dan masyarakat.**