Majelis Tepuk Tepung Tawar, Brigjen TNI M. Syech Ismed: Kehormatan Bagi Saya jadi Orang Melayu
Saat Tepuk Tepung Tawar
RIAU1.COM - Brigjen TNI M. Syech Ismed, S.E, M.Han Komandan Resimen 031 Wirabima resmi di tepuktepungtawari oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau di Balai Adat Melayu Riau, Selasa 16 Juni 2020.
"Ucapan terima kasih pada ibunda yang telah sabar mendidik. Semoga doa restu ibunda menjadi penyemangat untuk mengabdi di Bumi Lancang Kuning ini," kata Syech Ismed.
"Sungguh merupakan kebanggaan dan kehormatan bagi saya bisa bertatap muka dengan orang-orang tua kita di sini. Ribuan terimakasih atas upacara adat tepuk tepung tawar bagi saya dan istri," tambah dia.
"Saya di lahirkan di Kota Pekanbaru. Orang tua dan keluarga istri saya orang Melayu. Kehormatan bagi saya jadi orang Melayu. Pengabdian di Riau menjadi Danrem ini adalah kebanggan bagi saya," sambungnya.
Kata dia lagi Riau memiliki seni budaya yang tinggi. Budaya Riau memperkaya khasanah budaya di Nusantara,"Prosesi tepuk tepung tawar ini adalah upaya melestarikan budaya Melayu. Saya dan LAM Riau akan bersama-sama memperjuangkan seni adat Melayu Riau," ucapnya.
"Saya juga berterimakasih pada panitia dan Forkopimda. Semoga saya selalu di doakan untuk dapat mengemban amanah jadi Komandan Korem Wirabima dengan baik," ujarnya.
Sementara Datuk Seri Timbalan Setia Amanah Edy Natar Nasution yang juga wakil gubernur Riau mengatakan, Tepuk Tepung Tawar ini bukanlah acara yang biasa-biasa saja. Namun memiliki nilai yang sangat tinggi ditengah masyarakat Melayu.
"Tepuk Tepung Tawar adalah doa dan bentuk syukur masyarakat Melayu bagi seseorang yang sedang mengemban amanah. Juga sebagai penolak bala, sebagai penjaga dari keburukan yang menggoda," kata Edi Natar.
