dr Indra Yovi (net)
RIAU1.COM - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Riau mengatakan bahwa hingga tim dari Dinas Kesehatan Provinsi maupun Kabupaten/Kota akan lebih aktif dan lebih proaktif lagi melakukan kontak tracing terhadap pasien Covid-19 di Provinsi Riau.
Kontak tracing tersebut dilakukan oleh tim surveilen dengan tujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Provinsi Riau.
"Butuh waktu dalam menemukan semua hasil kontak tracing tersebut," kata dr Indra Yovi jubir Covid-19 Riau dalam prescon, Sabtu 13 Juni 2020.
Dia menambahkan, untuk saat ini telah dilakukan tracing kontak pasien positif Covid-19 inisial TJM dari Batam Kepulauan Riau yang diketahui menjadi kontak penambahan tiga pasien positif di Kabupaten Kuantan Singingi.
"Dari hasil tracing tersebut, ditemukan 22 pasien tracing. Dan dari 22 tersebut tiga diantaranya menunjukkan hasil yang positif dan sudah dirawat di RSUD Kuansing," ujarnya.
Sambung dia, tim surveilen nantinya tidak hanya akan melakukan kontak tracing hanya pada ring satu saja, namun juga pada ring dua dan seterusnya.
"Bukan hanya ring satu saja dilakukan kontak tracing tapi ring dua juga. Bahkan yang di tempat pemandian Sungai Hijau itu tetap kita lakukan kontak tracing," pungkasnya.**
