Balai Diklat BPSDM Riau Bakal jadi Tempat Karantina 13 Pelajar Luar Negeri, Masyarakat Pekanbaru Tak Perlu Cemas

5 Mei 2020
Jubir Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi

Jubir Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi

RIAU1.COM - Balai Diklat Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Riau yang berada di pusat Kota Pekanbaru, ditunjuk sebagai tempat karantina bagi 13 santri dan mahasiswa Riau yang kembali dari Malaysia dan Arab Saudi.

Jubir Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi mengimbau masyarakat untuk tidak perlu cemas atau takut.

"Jadi masyarakat tidak perlu takut, virus ini tidak bisa menular melalui udara. Virus ini hanya bisa menular melalui percikan dahak, kemudian kontak langsung seperti bersalaman," kata dr Yovi, Selasa 5 Mei 2020.

dr Yovi menuturkan, nantinya setelah tiba dari Jakarta, para santri dan mahasiswa ini akan ditempatkan dalam ruangan yang dijaga ketat.

"Para mahasiswa tersebut akan dijaga oleh Satpol PP dan dipantau secara berkala kondisi kesehatannya oleh tim medis. Jadi tidak akan keluar sebelum masa karantina selesai," yakinnya.

Masih kata dr Yovi, jika pada masa karantina 14 hari, para mahasiswa tersebut tidak menunjukkan gejala seperti penderita virus corona, mereka akan dipulangkan.

"Tapi, jika bergejala terinfeksi virus Covid-19, maka akan langsung dirawat dirumah sakit terdekat," pungkasnya.