Akibat Kabut Asap Seluruh Proses Belajar Mengajar Di Riau Lumpuh

Akibat Kabut Asap Seluruh Proses Belajar Mengajar Di Riau Lumpuh

12 September 2019
Mahasiswi tumbang saat menggelar unjuk rasa ditengah kabut asap (Foto: riau24.com/Ari)

Mahasiswi tumbang saat menggelar unjuk rasa ditengah kabut asap (Foto: riau24.com/Ari)

RIAU1.COM - Kabut asap yang menyelimuti Provinsi Riau langsung melumpuhkan seluruh proses belajar-mengajar di wilayah ini. Dimulai dari tingkatan TK, SD, SMP, SMA sampai Perguruan Tinggi.

Pantauan riau1.com, Kamis, 12 September 2019, untuk hari ini saja sudah ada dua Perguruan tinggi yang meliburkan mahasiswanya. Satu diantaranya adalah Universitas Riau.

Rektor Universitas Riau Prof Dr Aras Mulyadi meliburkan seluruh mahasiswa dimulai dari Kamis siang pukul 13.00, 12 September 2019 hingga Sabtu depan.


Keputusan ini dikeluarkan melalui Surat Edaran Nomor: 26/UN19/TU.002/2019 Tanggal 12 September 2019 yang ditandatangani mewakili atas nama Rektor Prof Dr Sujianto, Msi.

Kemudian menyusul Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI) melakukan hal yang sama. UMRI meliburkan seluruh proses belajar mengajar mulai Kamis 13 September 2019 sampai Senin, 16 September 2019. Dipastikan langkah ini juga turut diambil oleh seluruh kampus yang terpapar kabut asap di Riau.

Loading...

Sebelum perguruan tinggi, melalui perintah langsung Gubernur Riau Syamsuar, SLTA sederajat pada Senin, 9 September 2019 terlebih dahulu diliburkan. Arahan ini disampaikannya saat dia menjadi Inspektur upacara Hari Olah Raga Nasional XXXVI tahun 2019 di GOR Tribuana, Pekanbaru.

Barulah disusul oleh TK, SD dan SMP melalui instruksi Wali Kota Pekanbaru Firdaus satu hari sesudahnya atau pada Selasa, 10 September 2019 untuk meliburkan siswa-siswanya selama dua hari.