Arah Politik Terbelah Jadi Dua Setelah Sandiaga Uno Gabung ke Pemerintahaan

26 Desember 2020
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (Foto: Twitter/@sandiuno)

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno (Foto: Twitter/@sandiuno)

RIAU1.COM - Pengamat politik Universitas Nasional, Andi Yusran menyebutkan arah dukungan politik pada Pilpres 2024 telah berubah setelah Sandiaga Uno menerima tawaran menjadi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di pemerintahaan Joko Widodo.

Perubahaan itu terjadi secara umum seperti pemilih ideologis dan pemilih non ideologis dikutip dari rmol.id, Sabtu, 26 Desember 2020.

"(1) pemilih ideologis (santri dll) versus (2) pemilih non-idelogis (abangan, nasionalis dan pemilih pragmatik. Sandi sudah bergabung di basis pemilih kedua," terangnya.

Tak hanya itu, elektabilitas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu juga akan melorot jika dikait-kaitkan dengan Pilpres 2024.

Alasannya karena hilangnya dukungan emak-emak, pemilih ideologis yang kerap menjadi pembela utama Sandiaga Uno yang sudah mulai beralih.

Belum lagi ditambahkan beberapa nama potensial yang kuat pada Pilpres 2024 mendatang muncul.

Meskipun seperti itu, peluang Sandiaga Uno untuk kembali mencalonkan diri sebagai presiden tetap terbuka.

Alasannya karena penggagas gerakan Oke oce ini memiliki basis finansial yang kuat.