Bambang Soesatyo Maju Caketum Golkar, Kubu Airlangga Ungkit Pengkhianatan

23 November 2019
Bambang Soesatyo dan Airlangga Hartarto.

Bambang Soesatyo dan Airlangga Hartarto.

RIAU1.COM - Kubu Loyalis  Ketua Umum Airlangga Hartarto, Ace Hasan Syadzily mengungkit pengkhianatan dan perjanjian yang telah dilakukan oleh Wakil Koordinator Bidang Pratama Partai  Golkar Bambang Soesatyo atau Bamsoet. 

 Hal tersebut disampaikan Ace saat merespons langkah Bamsoet yang akan maju sebagai kandidat dalam pemilihan ketum Partai Golkar periode 2019-2024. 

Bamsoet akan bersaing dengan Airlangga sebagai petahana. 

Sepertidilansir CNN Indonesia, Sabtu, 23 November 2019,  Ace pun ingat untuk seluruh kader Partai Golkar terkait potensi Bamsoet mengkhianati kader yang ada di akar rumput.

 Menurutnya, pemimpin sejati dilihat dari figur yang berkomitmen dan memegang komitmen.
 

"Catatan penting untuk kader Partai Golkar adalah untuk Ketua Umum Partai Golkar saja yang sudah menugaskannya sebagai Ketua MPR RI sulit dikhianati dan tega untuk disetujui dan disepakati, dilemparkan ke kader-kader yang menjadi pejuang-pejuang di akar rumput," kata Ace untuk menjawab tertulisnya, Jumat (22/11).

Ketua DPP Golkar mengatakan bahwa pihaknya tidak akan meminta bantuan untuk maju menjadi caketum Partai Golkar, termasuk Bamsoet.

Dia menuturkan, Golkar memberikan peluang kepada kader yang memiliki dukungan sebesar 30 persen dari pemegang suara untuk maju menjadi caketum Golkar, karena Golkar merupakan partai politik yang sangat mendukung dan terbuka.

"Khusus untuk Bamsoet, kami tidak pernah mendukung dia untuk maju menjadi caketum," kata Ace.


Namun, dia mempertanyakan perihal komitmen yang pernah diucapkan Bamsoet di hadapan publik ihwal kesepakatan untuk memberikan dukungan kepada Airlangga sebagai Ketum Golkar.

Ace pun bertanya, apakah Bamsoet telah membantah komitmen yang telah dibuat dengan Airlangga.

"Soal apakah dia melanggar komitmen itu, itu urusannya sendiri. Biar masyarakat dan kader-kader Golkar yang menilai  dan menerima kualitas seseorang," ucapnya.

Bamsoet sebelumnya resmi kembali dinyatakan siap untuk maju sebagai caketum Partai Golkar periode 2019-2024.

Menurutnya, keputusan untuk maju sebagai caketum Golkar di Munas pada Desember mendatang diambil setelah mempertimbangkan aspirasi, dukungan, dan desakan yang sangat kuat.

Pria yang sekarang menjadi Ketua MPR ini  mendapat dukungan dari organisasi, seperti Pemuda Pancasila, Forum Komunikasi Putra-Putri Purnawirawan TNI-Polri (FKPPI), serta Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI).

"Saya, Bambang Soesatyo, nyatakan siap maju  dalam  kontestasi pemilihan ketum Partai Golkar periode 2019-2024," kata Bamsoet di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat pada Jumat (22/11).

Bamsoet akan bersaing ketat dengan Airlangga Hartarto.

 

 Pasalnya, dua sosok tersebut melakukan aksi saling sindir dalam beberapa kesempatan terakhir.

Selain Bamsoet dan Airlangga, Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus mengatakan ada dua nama lain yang akan diajukan yaitu Ridwan Hisjam dan Indra Bambang Utoyo. 

R1 Hee.