Wali Kota Pekanbaru terpilih Agung Nugroho. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Wali Kota Pekanbaru terpilih, Agung Nugroho, menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah kota, pemerintah provinsi, dan pemerintah pusat dalam membangun Pekanbaru yang lebih baik. Sinergi yang kuat antarlevel pemerintahan akan mempercepat penyelesaian berbagai permasalahan kota, seperti banjir, jalan berlubang, dan pengelolaan sampah.
"Keberhasilan Pekanbaru tidak bisa dicapai hanya oleh pemko saja, tetapi harus ada kolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pusat. Hubungan yang baik harus terus kita bangun agar permasalahan yang menjadi kewenangan bersama dapat diselesaikan secara efektif," kata Agung Nugroho usai rapat paripurna pengumuman atas penetapan KPU terhadap pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Pekanbaru terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024, Kamis (6/2/2025).
Salah satu solusi yang akan didorong adalah pembentukan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) regional untuk mengatasi permasalahan sampah. Langkah ini membutuhkan dukungan dari berbagai pihak agar dapat direalisasikan dengan baik.
"Kami akan mendorong pembentukan TPA regional sebagai solusi jangka panjang dalam pengelolaan sampah. Ini adalah upaya bersama, bukan hanya tanggung jawab saya atau Wakil Wali Kota terpilih, Markarius Anwar. Tetapi juga seluruh elemen masyarakat," ucap Agung.
Ia juga mengajak masyarakat untuk turut berperan dalam membangun Pekanbaru. Agung menegaskan bahwa pemerintah tidak bisa bekerja sendiri tanpa dukungan dan partisipasi aktif dari warga.
"Kami bekerja untuk masyarakat Pekanbaru. Kami berharap masyarakat juga turut serta membantu kami dalam mewujudkan kota yang lebih baik," pungkasnya.
Dengan kolaborasi yang solid antara pemerintah dan masyarakat, Agung optimistis berbagai tantangan yang dihadapi Pekanbaru dapat diatasi. Hal ini demi mewujudkan kota yang lebih maju, nyaman, dan sejahtera.
