Wali Kota Pekanbaru Turun Langsung, Mobil Sedot Lumpur Rp5 Miliar Mulai Dioperasikan

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru mulai melakukan aksi nyata dalam upaya penanganan banjir dan permasalahan drainase yang tersumbat. Aksi lapangan ini merupakan tindak lanjut dari hasil peninjauan dan rapat yang telah dilakukan beberapa hari sebelumnya.

“Peninjauan ini bukan baru hari ini. Beberapa hari lalu, kami sudah turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi di berbagai titik di Kota Pekanbaru. Setelah itu, kami gelar rapat di Kantor Wali Kota untuk membahas langkah-langkah tindak lanjut. Hari ini, kami langsung bergerak,” kata Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho saat meninjau saluran air di kawasan Pasar Pagi Arengka, Kamis (10/4/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Pemko Pekanbaru sekaligus mengoperasikan mobil penyedot lumpur canggih. Mobil ini mampu membersihkan saluran drainase yang sudah tersumbat total akibat endapan lumpur dan sedimen.

“Kami sudah mendapatkan bantuan dari Kementerian PUPR berupa satu unit mobil penyedot lumpur. Selain itu, Pemko juga telah membeli satu unit tambahan. Nilainya mencapai Rp5 miliar per unit,” ujar Agung.

Mobil ini dirancang untuk membersihkan saluran air di lokasi-lokasi yang tidak dapat dijangkau oleh petugas manual. Dengan teknologi modern, mobil ini mampu menyedot lumpur di terowongan drainase yang sudah lama tidak berfungsi optimal karena tersumbat.

“Saluran air di kawasan Pasar Pagi Arengka ini sudah lama buntu akibat lumpur yang menumpuk. Mobil ini sangat membantu karena pekerja tidak bisa masuk ke dalam saluran sempit dan tertutup itu,” jelas Agung.

Dengan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, serta penggunaan teknologi modern, diharapkan persoalan banjir di Pekanbaru bisa diatasi secara bertahap dan menyeluruh. Pemko akan terus bergerak ke titik-titik lain agar saluran air kembali berfungsi dan banjir bisa dikurangi.