Universitas Abdurrab Tingkatkan Kesadaran Warga Pekanbaru tentang Human Trafficking
Civitas akademika Universitas Abdurrab mensosialisasikan bahaya Human Trafficking kepada kontribusi kepada warga di RT 05 RW 03, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tuah Madani, beberapa hari lalu. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Civitas akademika Universitas Abdurrab, yang terdiri dari dosen dan mahasiswa, terus berupaya memberikan kontribusi kepada warga melalui program pengabdian. Kegiatan terbaru Universitas Abdurrab ini dilaksanakan di RT 05 RW 03, Kelurahan Air Putih, Kecamatan Tuah Madani, Kota Pekanbaru.
Ketua Program Studi Hubungan Internasional Universitas Abdurrab Fatmawati, Senin (7/10/2024), mengatakan, kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman warga tentang ancaman human trafficking. Dengan tema Peran Hukum Internasional dan Hukum Fiqih Islam dalam Upaya Pencegahan Human Trafficking.
"Kegiatan ini menyasar pada peningkatan kesadaran dan pengetahuan warga Kecamatan Tuah Madani mengenai bahaya perdagangan manusia dan upaya pencegahannya," ujarnya.
Fatmawati menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk tiga hal utama. Pertama, meningkatkan pemahaman tentang ancaman human trafficking.
Kedua, memperluas wawasan tentang pencegahan human trafficking melalui hukum internasional dan hukum fiqih Islam. Ketiga, mendorong warga untuk menjadi agen pengawasan dalam upaya pencegahan human trafficking.
"Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran warga, terutama remaja. Agar, warga menjadi pionir dalam upaya pencegahan human trafficking," ujar Fatmawati.
Kasus human trafficking yang ditemukan di Perumahan Adi Nusa, Kecamatan Tuah Madani, menjadi pemicu utama pelaksanaan kegiatan ini. Materi tentang ancaman dan bahaya human trafficking, modus operandi, serta upaya pencegahannya berdasarkan hukum internasional.
Kegiatan ini berlangsung lancar dan disambut baik oleh Ketua RT 05 Lusy Kayfa, serta warga setempat. Acara diawali dengan sambutan Ketua RT, pre-test, penyampaian materi, sesi diskusi, post-test, dan foto bersama.
Kegiatan ditutup dengan pemasangan poster di lokasi strategis seperti dinding gapura dan musala. Agar, informasi dapat diakses dengan mudah oleh warga
"Kegiatan ini sangat bermanfaat. Wawasan dan pengetahuan warga bertambah dan kami menjadi lebih sadar akan bahaya perdagangan manusia. Poster yang diberikan juga sangat berguna untuk mengingatkan kami akan bahaya tersebut. Dengan adanya program ini, diharapkan warga Kecamatan Tuah Madani dapat lebih waspada dan berperan aktif dalam pencegahan human trafficking," harap Lusy.