Plt Kepala Dinkes Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut menggendong balita saat meninjau program PMT di Kecamatan Payung Sekaki pada 10 September 2024. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru mengadakan kegiatan Monitoring dan Evaluasi Pelaksanaan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) berbasis pangan lokal di Kecamatan Payung Sekaki pada 10 September 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan ibu hamil yang mengalami kurang energi kronis (KEK) serta balita yang mengalami gizi kurang.
"Dalam kegiatan ini, kami fokus pada pemberian makanan tambahan yang berasal dari bahan pangan lokal. Langkah ini diharapkan dapat membantu meningkatkan status gizi ibu hamil dan balita, serta mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak-anak," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut, Sabtu (14/9/2024).
Evaluasi ini dilakukan untuk memastikan program ini berjalan sesuai rencana. Sehingga, program PMT berbasis pangan lokal dapat memberikan dampak positif yang signifikan.
"Kami terus memantau dan mengevaluasi pelaksanaan PMT ini. Agar, hasil yang dicapai optimal dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat," ujar Ingot.
Kegiatan ini melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk tenaga kesehatan dan masyarakat setempat. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen Dinkes untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil dan balita yang membutuhkan perhatian lebih dalam aspek gizi.
"Dengan adanya kegiatan monitoring dan evaluasi ini, saya harapkan program PMT berbasis pangan lokal dapat terus berjalan dengan baik. Sehingga, program PMT ini memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan ibu hamil dan balita," harap Ingot.