Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru harus melobi pemerintah pusat agar mendapat alat Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) keluaran terbaru. Sehingga, kualitas udara bisa terdeteksi dengan baik.
"Makanya, saya sampaikan ke kepala DLHK agar koordinasi dengan pusat. Agar, kami punya alat ISPU keluaran terbaru," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Jumat (22/9/2023).
Dengan adanya ISPU terbaru, kualitas udara bisa terdeteksi dengan baik. Sehingga, Pemko Pekanbaru bisa mencegah agar tidak berdampak terhadap kesehatan warga.
"Kalau dapat yang terbaru, kualitas udara bisa terbaca dengan baik," ujar Indra Pomi.
Seperti diketahui, terdapat sejumlah alat pendeteksi kualitas udara di Pekanbaru. Alat ISPU itu terdapat di depan Mal Pelayanan Publik (MPP), perempatan lampu merah Jalan Tuanku Tambusai-Soekarno Hatta, dan depan Bapelkes Jalan Soebrantas.
ISPU tersebut kerap tidak berfungsi dengan baik ketika terjadinya kabut asap. Kabut asap itu dampak kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang terjadi di kabupaten tetangga.