Realisasi APBD Perubahan Pekanbaru Alami Kenaikan, Tak Sekadar untuk Gaji Pegawai

RIAU1.COM -Realisasi anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Pemko Pemko Pekanbaru mengalamai kenaikan. Anggaran tersebut meningkat dari sebelumnya sekitar Rp2,9 triliun menjadi Rp3,2 triliun.

"Anggaran tersebut sebagai upaya untuk memenuhi berbagai kebutuhan prioritas pembangunan di kota ini. Kenaikan ini bukan semata untuk memenuhi biaya rutin seperti gaji pegawai. Tetapi, kenaikan ini lebih ditekankan untuk mencakup kebutuhan esensial dan prioritas yang sebelumnya belum terpenuhi akibat kendala perencanaan," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa di Aula Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Senin (28/10/2024).

Penambahan target anggaran ini memang fokus untuk mendukung pembangunan yang terencana dengan baik agar lebih efektif. Pemko berharap adanya bantuan dan dukungan anggaran dari Pemprov Riau, terutama terkait dengan sejumlah pos anggaran seperti pajak kendaraan bermotor, pajak air permukaan, pajak rokok, serta bantuan keuangan untuk kelurahan, kecamatan dan dinas sosial. 

“Kami sangat berharap dukungan pemprov dalam memenuhi beberapa anggaran ini. Karena akan berdampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat dan pelayanan publik di Pekanbaru,” ujar Risnandar.

Pemko juga siap melakukan koordinasi intensif dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov Riau. Hal ini guna memastikan realisasi anggaran ini dapat dikelola dengan transparan dan tepat sasaran.

"Kami terus berupaya memberikan pelayanan yang optimal. Kami ingin menjawab kebutuhan pembangunan demi kesejahteraan masyarakat," ucap Risnandar.