Polisi dan Petugas TPS di Pekanbaru Dilatih Teknis Penyelenggaraan Pemilu Tiap Hari

Polisi dan Petugas TPS di Pekanbaru Dilatih Teknis Penyelenggaraan Pemilu Tiap Hari

26 Januari 2024
Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika bersama Sekdako Indra Pomi Nasution dan komisioner Bawaslu usai zoom meeting, Jumat (26/1/2024). Foto: Istimewa.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika bersama Sekdako Indra Pomi Nasution dan komisioner Bawaslu usai zoom meeting, Jumat (26/1/2024). Foto: Istimewa.

RIAU1.COM -Personel dan petugas Tempat Pemungutan Suara (TPS) akan dilatih untuk penyelenggaran Pemilu pada 14 Februari 2024. Pelatihan ini akan digelar setiap hari hingga menjelang Pemilu

"Kami rapat zoom meeting berkaitan dengan koordinasi penyelenggaraan Pemilu di Pekanbaru. Rapat ini dihadiri oleh kapolresta, ketua KPU, dan ketua Bawaslu," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi di Mapolresta, Jumat (26/1/2024). 

Bimtek ini merupakan sebuah upaya agar bisa melaksanakan Pemilu dengan baik, sesuai petunjuk dari pemerintah pusat. Pemko Pekanbaru telah lama membahas perencanaan berkaitan dengan Pemilu, baik dari sisi anggaran maupun pelaksanaannya. 

Kesempatan yang sama, Kapolresta Kombes Jeki Rahmat Mustika mengatakan, pihaknya melaksanakan zoom meeting yang dihadiri para camat, Koramil, dan petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di tiap kecamatan. Dalam rangka memberikan bimtek kepada para personel. 

"Agar, anggota sudah tahu hal-hal yang harus dilaksanakan saat Pemilu nanti. Kami akan melaksanakan Bimtek setiap hari hingga sebelum 14 Februari," jelasnya.

Kemarin, Polresta sudah memberikan pengarahan kepada petugas pengamanan TPS sebanyak 710 orang di Bank Riau Kepri (BRK) dua hari lalu. Kini, arahan itu lebih ditekankan lagi dalam zoom meeting. 

"Kemudian, kami akan melakukan simulasi kepada anggota di TPS yang sebenarnya. Kami juga akan melakukan gladi posko," ucap Jeki. 

Jadi, posko Forkopimda akan dibuat. Sehingga, masing-masing petugas akan ditanya tugasnya masing-masing oleh instansinya. 

"Kami juga akan menggelar simulasi di TPS. Kami mengutamakan simulasi di TPS perbatasan, TPS di area rawan banjir, TPS khusus, dan TPS yang terjauh," ujar Jeki.