Pj Wali Kota Pekanbaru Marah, Workshop Champion of Innovation Dihadiri 8 Kepala OPD

RIAU1.COM -Workshop Champion of Innovation dengan narasumber dari pemerintah pusat hanya dihadiri delapan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) pada 10 Mei 2023. Hal ini diketahui Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun saat ia mendadak datang ke aula Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya.

Awalnya, seminar Champion of Innovation ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution. Narasumber yang didatangkan adalah Ketua Pusat Strategi Kebijakan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Teknologi Informasi dan Inovasi Pemerintahan Dalam Negeri Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri Kemendagri Aferi S Fudail dan Suripto dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). 

"Dari awal saya sudah menyampaikan. Siapapun kepala daerah, kita harus loyal," kata Pj Wali Kota Muflihun. 

Sebagaimana telah disampaikan sebelumnya, Pj wali kota harus didukung. Meski, pejabat Pj wali kota saat ini diperpanjang atau tidak.

"Saya juga sudah menyampaikan, ketika saya diperpanjang dukung saya. Ketika saya tidak diperpanjang, dukung yang baru," tegas Muflihun. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Indra Pomi diperintahkan menegur dan melayangkan surat peringatan (SP) bagi kepala OPD yang tak hadir seminar ini. Saat ini, setiap OPD sedang ditata sejak tahun lalu. 

"Kalau kepala OPD apatis, bagaimana mau menata OPD. Saya minta sekda segera menindaklanjuti," ucap Muflihun. 

Sebagaimana diketahui, masa jabatan Pj Wali Kota Muflihun akan berakhir pada 23 Mei 2023. Saat ini, pemerintah pusat belum mengumumkan nama Pj wali kota Pekanbaru satu tahun berikutnya, apakah tetap Muflihun atau salah satu dari tiga orang yang diusulkan Gubernur Riau Syamsuar.