Pj Wali Kota Pekanbaru Laporkan Persiapan Pilkada ke Gubri

28 Oktober 2024
Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa. Foto: Istimewa.

Pj Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa. Foto: Istimewa.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru melaporkan persiapan Pilkada ke gubernur Riau. Seluruh proses distribusi anggaran Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) telah selesai dan dilaporkan kepada Menteri Dalam Negeri (mendagri).

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Risnandar Mahiwa di Aula Gedung Utama Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Senin (28/10/2024), memberikan laporan terbaru kepada Gubernur Riau Rahman Hadi terkait persiapan Pilkada. Pekanbaru memiliki pembagian wilayah ke dalam 7 daerah pemilihan (dapil) dari 15 kecamatan. 

Dalam struktur kepemimpinan DPRD Kota Pekanbaru, posisi ketua diisi oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Sementara, posisi wakil ketua diisi oleh perwakilan dari Partai Demokrat, Gerindra, dan PDI Perjuangan.

"Seluruh proses distribusi anggaran NPHD telah selesai dan dilaporkan kepada mendagri. Untuk NPHD, tidak ada kendala, semua sudah tersalurkan. Kami juga melakukan sejumlah kegiatan, termasuk memastikan kesiapan tim Linmas yang akan mendukung kelancaran pelaksanaan Pilkada,” ungkap Risnandar.

Kegiatan pendidikan politik juga telah dijalankan sebagai bagian dari persiapan ini. Pendidikan politik ini berbeda dengan pendidikan pemilih yang diatur oleh KPU.

“Jika KPU fokus pada meningkatkan partisipasi pemilih, kami mengarah pada pendidikan politik yang lebih luas, yang juga mencakup stabilitas dan pemahaman terhadap demokrasi,” sebut Risnandar.

Terkait jaminan kesehatan untuk petugas penyelenggara Pilkada, Pemko Pekanbaru telah menganggarkan dana sesuai arahan mendagri. Sebanyak 13.124 petugas KPU, termasuk PPK, PPS, Linmas, dan KPPS, akan mendapat jaminan kesehatan.

Sebanyak 1.640 petugas Bawaslu juga mendapat jaminan kesehatan, meliputi pengawas di tingkat kecamatan, desa, hingga TPS. Langkah ini diambil sebagai antisipasi setelah pada Pemilu 2019, banyak petugas yang menghadapi masalah kesehatan selama tugas berlangsung.

“Kami berusaha memastikan seluruh petugas mendapatkan perlindungan yang layak, sebagai upaya mendukung pelaksanaan Pilkada yang lancar dan aman,” ungkap Risnandar.