Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Seluruh pejabat Pemko Pekanbaru diingatkan untuk menjaga akuntabilitas dan menghindari penyimpangan. Hal ini mengingat peristiwa beberapa bulan lalu (Penjabat wali kota dan Sekdako sebelumnya ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi pada 2 Desember 2024).
"Kita sudah melihat sendiri pelajaran di depan mata. Jangan sampai kejadian serupa terulang. Jaga integritas, jaga marwah kita, jaga nama baik keluarga. Karena dampak dari perbuatan buruk kita tidak hanya menimpa diri sendiri, tetapi juga keluarga dan masyarakat," pesan Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat, Senin (17/2/2025).
Sementara itu, jabatan sekdako memiliki tugas berat. Tapi ia yakin, dengan pengalaman dan semangat muda yang dimiliki Zulhelmi Arifin sebagai Pj sekdako, ia mampu menjalankan tugas ini dengan baik.
"Namun, penting untuk tetap menjaga sikap rendah hati, menghormati senior, serta merangkul semua pihak," kata Roni.
Ia mengingatkan Ami agar membangun hubungan baik dengan seluruh pejabat di Pemko Pekanbaru dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) sangat penting. Dukungan dari berbagai pihak akan sangat membantu dalam menjalankan tugas pemerintahan secara efektif dan efisien.
"Jangan merasa lebih tinggi dari yang lain. Satu musuh sudah terlalu banyak, tapi seribu kawan masih terlalu sedikit. Rangkul semua pihak, jaga koordinasi yang baik, dan jalankan amanah dengan penuh tanggung jawab," tegas Roni.
