Perusahaan Asing Berminat Olah Sampah di TPA Muara Fajar Pekanbaru

5 Januari 2023
Pj Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution saat bertemu dengan utusan TOMRA, perusahaan asing daur ulang sampah, di ruang rapat Mal Pelayanan Publik (MPP), Kamis (5/1/2023). Foto: Istimewa.

Pj Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution saat bertemu dengan utusan TOMRA, perusahaan asing daur ulang sampah, di ruang rapat Mal Pelayanan Publik (MPP), Kamis (5/1/2023). Foto: Istimewa.

RIAU1.COM -Beberapa perusahaan asing berminat mengolah sampah menjadi energi atau pupuk di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Muara Fajar, Kecamatan Rumbai Barat. Salah satu perusahaan asing itu adalah TOMRA.

"TPA I dan II sudah penuh di Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai Barat. Harapan kami, ada teknologi yang bisa merubah sampah menjadi energi atau pupuk," kata Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution di Pasar Bawah, Kamis (5/1/2023).

Ada beberapa perusahaan yang ingin mengolah sampah. Salah satunya sudah ekspos. Perusahaan ini berasal dari dalam negeri.

"Hari ini, kami juga ingin mendengarkan ekspos dari TOMRA. Ini perusahaan dari Singapura bekerja sama dengan perusahaan lokal," ungkap Indra Pomi.

Perusahaan ini akan mencoba mengelola sampah di TPA Muara Fajar. Namun, Pemko harus mendengarkan pemaparan dari Tomra terlebih dahulu.

"Sebelumnya, kami juga sudah bekerja sama dengan PLN dalam hal pengelolaan sampah di TPA Muara Fajar. Namun, kapasitasnya masih kecil," sebut Indra Pomi.

Untuk diketahui, TOMRA merupakan perusahaan multinasional Norwegia yang memproduksi produk pengumpulan dan pemilahan, seperti mesin penjual otomatis terbalik untuk industri makanan, daur ulang, dan pertambangan. Lebih dari 82.000 (RVM) terpasang, 10.000 pemilah makanan, dan 6.000 sistem daur ulang di seluruh dunia. TOMRA adalah pemimpin pasar dalam industrinya