Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru Syoffaizal dalam kegiatan bersama BNN. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pengguna narkoba meningkat di Pekanbaru saat ini. Kondisi ini sangat serius dan membutuhkan kerja sama seluruh pihak dalam pemberantasan narkoba.
"Ada kenaikan penggunaan narkoba untuk tingkat Kota Pekanbaru. Sehingga memang persoalan narkoba ini harus kita urus secara bersama-sama," kata Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Pekanbaru Syoffaizal, Selasa (14/3/2023).
Penyalahgunaan narkoba tidak bisa hanya diserahkan kepada Badan Narkotika Nasional (BNN) semata. Artinya, narkoba ini memang menjadi persoalan serius bagi bangsa dan negara.
"Marilah kita bersinergi menekan serendah mungkin penggunaan dan peredaran narkoba," ucap Syoffaizal.
Berdasarkan data, penyalahgunaan narkoba mengalami peningkatan prevalensi dibanding tahun 2021 lalu. Berdasarkan data hasil survei nasional penyalahgunaan narkoba yang dilakukan BNN, BRIN, dan BPS di 34 provinsi di Indonesia mengalami kenaikan dari 0,15 persen di 2019 menjadi 1,95 persen id 2021.
