Seorang balita saat diteteskan vaksi Polio. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru berhasil memvaksinasi 65.517 anak pada hari terakhir gelombang pertama Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, Senin (29/7/2024). Jumlah ini baru mencapai 44,9 persen dari target 145.754 anak yang menjadi sasaran.
Meski belum mencapai target, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru melaporkan upaya vaksinasi dilakukan secara intensif setiap hari selama sepekan, mulai 23 Juli hingga 29 Juli 2024. Setiap kecamatan berlomba-lomba meningkatkan cakupan vaksinasi.
Capaian vaksinasi di masing-masing kecamatan selama PIN Polio antara lain, Pekanbaru Kota 1.051 anak dari target 2.926 anak. Kecamatan Lima Puluh Kota 3.173 anak dari target 4.623 anak.
Kecamatan Rumbai Barat 2.514 anak dari target 3.924 anak. Kecamatan Sail 1.743 anak dari target 2.958 anak.
Kecamatan Kulim 4.732 anak dari target 8.269 anak. Kecamatan Rumbai Timur 2.388 anak dari target 4.572 anak.
Kecamatan Senapelan 2.142 anak dari target 4.114 anak. Kecamatan Sukajadi 2.716 anak dari target 5.330 anak.
Kecamatan Rumbai 6.224 anak dari target 12.751 anak. Kecamatan Tenayan Raya 7.301 anak dari target 15.454 anak.
Kecamatan Binawidya 5.263 anak dari target 11.541 anak. Kecamatan Bukit Raya 5.954 anak dari target 14.241 anak.
Kecamatan Marpoyan Damai 8.056 anak dari target 20.005 anak. Kecamatan Payung Sekaki 4.682 anak dari target 12.119 anak. Kecamatan Tuah Madani 6.556 anak dari target 22.927 anak.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Pekanbaru Fira Sepriyanti mengapresiasi upaya keras setiap kecamatan dalam mengejar target vaksinasi. Meskipun capaian masih jauh dari sasaran, Fira optimis bahwa dengan kerja sama dan partisipasi masyarakat, target vaksinasi Polio dapat tercapai di masa mendatang.
"Kami akan terus melakukan upaya-upaya yang diperlukan untuk mencapai target vaksinasi. Vaksinasi Polio sangat penting untuk melindungi anak-anak kita dari risiko kelumpuhan dan gangguan pertumbuhan," ujarnya.