Asisten II Setdako Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru menyiapkan dana talangan untuk PDAM Tirta Siak setiap tahun. Data talangan ini guna membantu keuangan PDAM Tirta Siak.
"Setiap tahun, kami menyiapkan dana talangan. Dana talangan ini digunakan untuk keuangan PDAM," kata Asisten II Bidang Pembangunan dan Perekonomian Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut di Kantor Dinas Kesehatan (Dinkes), Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Senin (12/8/2024).
Tahun ini, dana talangan telah dianggarkan sebesar Rp20 miliar untuk PDAM. Dana talangan ini sebagai kewajiban pemko dalam perjanjian Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Pekanbaru-Kampar.
"SPAM Pekanbaru-Kampar masih berjalan sejak dimulai beberapa tahun lalu," ucap Ingot.
Diberitakan sebelumnya, Sekdako Indra Pomi Nasution, Rabu (10/7/2024), mengatakan, Perumda Air Minum Tirta Siak melaksanakan kerja sama dalam bentuk Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) sejak 2021. Hal ini dalam rangka peningkatan pelayanan.
"Dalam rencana kerja sama tersebut, kami harapkan PDAM Tirta Siak dapat memberikan deviden (keuntungan) pada tahun ke delapan," ujarnya.
Untuk diketahui, SPAM Pekanbaru-Kampar diresmikan pada 27 Juni 2023. Aliran SPAM sebesar 30 untuk wilayah Kabupaten Kampar dan 70 persen untuk wilayah Pekanbaru. Kecamatan yang dialiri pipa air bersih SPAM Pekanbaru-Kampar ini antara lain, Tuah Madani, Binawidya, Bukitraya, dan Marpoyan Damai.