Pemko Pekanbaru Segera Bahas Antisipasi Kenaikan Harga Bahan Pokok

5 Maret 2024
Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun. Foto: Surya/Riau1.

Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru segera membahas kenaikan harga bahan pokok jelang Ramadan dan Lebaran. Pembahasan ini akan melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda). 

"Kami segera menggelar rapat Forkopimda. Rapat ini akan membahas harga bahan pokok sebelum bulan Ramadan dan Lebaran," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun, Selasa (5/3/2024). 

Jika terjadi lonjakan harga bahan pokok, maka pemko akan mengucurkan BTT. Agar, bahan pokok bisa kembali normal. 

Sebelumnya, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru berharap harga cabai dan ayam potong di awal Ramadan. Harga cabai melonjak saat ini akibat efek musim hujan disertai longsor jalur Sumbar-Riau. 

Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Selasa (27/2/2024), mengatakan, harga bahan pokok yang naik itu antara lain cabai dan bawang merah. Kenaikan harga terjadi karena kurangnya pasokan dari daerah penghasil. 

Produksi cabai dan bawang merah berkurang akibat cuaca. Ditambah lagi, Jalan Sumbar-Riau putus beberapa waktu lalu. Sehingga, harga bahan pokok naik cukup tinggi. 

"Saya berharap harga cabai dan bawang bisa panen yang bagus. Sehingga, kita mendapat harga yang terjangkau di awal Ramadan," harap Ami, sapaan akrabnya.

Harga ayam potong juga mengalami kenaikan. Para pengusaha ayam potong sudah dipanggil soal kendala pakan. 

"Harga pakan ayam masih stabil. Saya perkirakan harga ayam potong turun pada bulan Maret. Karena, jumlah pasokan ayam lebih banyak," ucap Ami. 

Harga beras juga stabil. Karena, stok beras cukup banyak. 

"Kami juga menggelar pasar murah di Tenayan Raya hari ini. Pasar murah hanya satu titik supaya paketnya bisa lebih banyak," sebut Ami.