
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho bersama Wakil Wali Kota Markarius Anwar. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Pemko akan fokus pada sejumlah permasalahan krusial.
Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho, Selasa (4/3/2025), mengungkapkan, pihaknya telah menginstruksikan pengawasan intensif selama dua hari terakhir, termasuk melalui razia yang dilakukan sejak malam sebelumnya. Ke depan, ia fokus pada pelayanan masyarakat. Ia ingin menyelesaikan berbagai persoalan yang bukan hal baru.
"Salah satu yang menjadi perhatian utama adalah masalah sampah. Kami ingin menjadikan Pekanbaru ini kota yang bersih," katanya.
Namun, hal itu tentu tidak bisa dilakukan secara instan. Oleh karena itu, Agung akan terus menggerakkan lurah, camat, hingga Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) untuk menangani hal ini.
Selain sampah, ia juga menyoroti permasalahan infrastruktur, terutama jalan berlubang dan sistem parkir yang belum tertata dengan baik. Kondisi ini berdampak pada kenyamanan dan keselamatan warga.
"Selain itu, kami juga akan melihat lebih dekat kondisi kehidupan masyarakat yang masih mengalami kesulitan ekonomi. Masalah banjir pun akan menjadi prioritas utama kami dalam waktu dekat," ucapnya
Agung menyadari bahwa tantangan dalam memimpin Pekanbaru tidaklah mudah. Apalagi, Pemko Pekanbaru memiliki defisit anggaran sekitar Rp500 miliar.
Meski demikian, ia tetap optimistis bahwa berbagai permasalahan yang dihadapi ini dapat diatasi dengan kerja keras dan sinergi yang baik. Hari ini, Agung dan wakilnya Markarius Anwar memulai pekerjaan bukan dari titik nol. Tetapi, pemerintahan dimulai dengan beban defisit anggaran yang cukup besar.
"Ini bukan perkara mudah. Tetapi, saya yakin dan percaya bahwa dengan usaha maksimal serta doa, kami bisa menjalankan dan mengeksekusi program-program ini dengan baik," tutupnya.