Pemko Pekanbaru Evaluasi Kinerja 3 Plt Kepala OPD

11 Juni 2024
Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution. Foto: Surya/Riau1.

Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru mengevaluasi kinerja tiga pejabat berstatus Pelaksana Tugas (Plt) kepala organisasi perangkat daerah (OPD). Pemko Pekanbaru akan membuka seleksi tiga jabatan kepala OPD yang definitif juga sangat mendesak. 

"Kami mengevaluasi kinerja tiga kepala OPD dengan dijabat pelaksana tugas (Plt). Kalau memang sangat dibutuhkan pejabat yang baru, nanti kami coba buka seleksi jabatan kepala OPD. Saat ini masih tahap perencanaan," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution di Gedung Daerah Riau, Selasa (11/6/2024). 

Jabatan kepala OPD berstatus Plt itu antara lain kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dan kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Di samping  itu, Pj Wali Kota Risnandar Mahiwa juga memanggil kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim), Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), Dinas Pendidikan (Disdik), dan Direktur Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani yang juga menjabat Plt Dinkes. 

Pemko Pekanbaru segera menggelar seleksi untuk mengisi kekosongan jabatan tiga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pasalnya, jabatan tiga kepala OPD itu masih dijabat pelaksana tugas (Plt) oleh pejabat lain. 

Tiga jabatan kepala OPD yang tengah dijabat Plt di antaranya, kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK), kepala Dinas Kesehatan (Dinkes), dan kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). Kepala DLHK sebelumnya diberi sanksi penurunan jabatan karena kinerja tak sesuai harapan.

Sedangkan kepala Dinkes sebelumnya minta pindah ke Pemprov Riau. Terakhir, kepala Badan Kesbangpol sebelumnya sudah pensiun pada 1 Juni 2024.

"Kami sedang mengevaluasi kinerja dahulu. Nanti, kami lihat kinerja mereka," kata Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Jumat (7/6/2024). 

Saat ini, kepala daerah masih fokus pada evaluasi kinerja pejabat di masing-masing OPD. Jabatan kepala OPD yang dijabat Plt bisa saja tidak maksimal. 

"Untuk itu, kami juga berencana akan membuka seleksi jabatan tersebut agar segera punya pejabat definitif. Kalau Plt, mungkin tidak fokus. Tentu, kami akan isi dengan pejabat definitif," ucap Indra Pomi.