Menpan RB Abdullah Azwar Anas. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemerintah daerah (pemda) tak lagi didesak merekrut tenaga non aparatur sipil negara (ASN) alias honorer. Agar, tenaga honorer ini tidak menjadi beban di masa mendatang.
"Kami sedang memformulasikan tenaga non ASN. Sehingga, tidak menjadi beban di masa mendatang," kata Menpan RB Abdullah Azwar Anas di Balai Serindit Gedung Daerah Riau, Pekanbaru, Kamis (7/9/2023).
Kemenpan RB juga memperbaiki sistem perekrutan ASN. ASN tidak profesional karena proses rekrutmen tidak berkualitas.
"Merekrut honorer juga sembarangan. Maka, birokrasi kita tidak profesional," ucap Azwar.
Akhirnya, pelayanan publik menjadi terhambat. Investasi juga terhambat.
Lapangan pekerjaan sulit didapat. Angka pengangguran meningkat. Akhirnya, pemda diminta mengangkat non ASN, terutama tim sukses dan relawan.
"Maka ke depan, pemda tak lagi didesak merekrut non ASN," ujar Azwar.