HMPV. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru memastikan hingga saat ini tidak ada masyarakat yang terkonfirmasi kasus Human Metapneumovirus (HMPV). Meski demikian, masyarakat diminta untuk tetap waspada dengan menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
"Hingga kini, belum ada laporan kasus HMPV. Kasusnya masih nihil," kata Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Dinkes Pekanbaru Lina Primadesa, Kamis (23/1/2025).
HMPV adalah virus yang menyerang saluran pernapasan dan dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan. Gejalanya serupa dengan flu biasa, seperti batuk, pilek, demam, sesak napas, dan kelelahan.
"Virus ini tidak berbahaya bagi anak-anak berusia di atas 5 tahun maupun orang dewasa yang sehat. Namun, HMPV berisiko tinggi menyerang anak di bawah usia 5 tahun, lanjut usia (lansia), atau individu dengan sistem imun yang lemah," jelas Lina.
Untuk mencegah penularan virus, masyarakat diimbau untuk meningkatkan pola hidup sehat. Langkah sederhana seperti mencuci tangan secara rutin, memakai masker, serta menghindari kerumunan dapat membantu melindungi tubuh dari infeksi.
"Kami mengimbau masyarakat untuk menjaga kebersihan diri, konsumsi makanan bergizi, serta memperbanyak minum air putih. Jika mengalami gejala flu, segera berikan pengobatan awal, seperti obat penurun demam. Jangan ragu untuk memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika gejala tidak membaik," tambah Lina.
Meski belum ditemukan kasus di Pekanbaru, virus ini telah terdeteksi di beberapa daerah di Indonesia. Dengan cuaca yang tidak menentu, masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dan menjaga kesehatan.