Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Pekanbaru ketergantungan pasokan bahan pokok dari daerah lain. Pasalnya, Pekanbaru bukan wilayah pertanian bahan pokok.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Rabu (8/1/2025), mengungkapkan, Pekanbaru bukanlah daerah penghasil bahan pokok. Melainkan, Pekanbaru merupakan daerah pengonsumsi yang bergantung pada pasokan dari berbagai wilayah lain di Indonesia.
“Kita ini daerah pengonsumsi, bukan penghasil. Bahan pokok yang masuk ke Pekanbaru tidak hanya berasal dari Sumatera Barat, tetapi juga dari Medan dan Aceh. Bahkan beberapa waktu lalu, kami memantau adanya pasokan dari Jawa,” jelasnya.
Kebutuhan bahan pokok seperti bawang putih, cabai, dan sayuran sebagian besar masih dipenuhi oleh daerah lain. Meski ada produksi lokal, jumlahnya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Pekanbaru secara keseluruhan.
“Memang ada produk lokal seperti cabai dan sayur-mayur dari daerah kita, tetapi jumlahnya belum mencukupi. Oleh karena itu, pasokan dari luar daerah menjadi sangat penting untuk menjaga stabilitas kebutuhan bahan pokok di Pekanbaru,” ujar Ami, sapaan akrabnya.
Ia juga menekankan pentingnya koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan kelancaran distribusi bahan pokok. Sehingga, masyarakat tidak mengalami kekurangan, terutama di masa-masa tertentu seperti hari besar keagamaan.
