Pasokan Minyakita Kurang dan Harga Melonjak di Pekanbaru

25 Juli 2024
Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin. Foto: Surya/Riau1.

Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin. Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru melakukan pengecekan terhadap distribusi minyak goreng Minyakita usai kenaikan Harga Eceran Tertinggi (HET) oleh pemerintah pusat Rp15.700 per liter. Pengecekan ini dilakukan karena gejolak harga yang terjadi di pasar.

Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Kamis (25/7/2024), mengatakan, pihaknya menemukan pasokan Minyakita sangat kurang di pasaran. Hal ini menyebabkan harga melonjak.

"Para pedagang menjual Minyakita dengan harga Rp16.000 hingga Rp17.000 per liter. Sementara, HET yang ditetapkan Rp15.700 per liter," ujarnya.

Pasokan dari pabrik ke distributor juga sangat kurang. Disperindag sudah mengunjungi langsung ke para distributor. 

"Mereka mengeluhkan kurangnya pasokan Minyakita dari pabrik. Akibatnya, Minyakita yang berasal dari distributor dari Medan dengan harga modal yang lebih tinggi," ucap Ami, sapaan akrabnya.

Pedagang mendapat harga modal Rp15.700 per liter dari distributor luar Pekanbaru. Sehingga, para pedagang menjual kembali dengan harga Rp16.000 atau Rp17.000 per liter.