Para jukir ini diberhentikan Dishub Pekanbaru karena tak sopan ke pengendara. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Pekanbaru bersama dengan pengelola PT Yabisa Sukses Mandiri (YSM) telah mengambil tindakan tegas terhadap seorang juru parkir (jukir) nakal yang bertugas di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Sukajadi. Oknum tersebut diberhentikan karena tidak memberikan layanan yang baik kepada masyarakat.
Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran Dishub Pekanbaru, Radinal Munandar, Minggu (3/11/2024), menyampaikan, masyarakat telah melaporkan perilaku tidak sopan dan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar pelayanan minimum (SPM) oleh oknum jukir tersebut. Selain itu, jukir ini juga kerap tidak menggunakan atribut resmi saat bertugas.
"Oknum jukir ini telah diperingatkan dan dievaluasi. Kami bersama pengelola, PT YSM, mengambil tindakan tegas dengan melakukan pemberhentian," ujarnya.
Radinal menekankan, para jukir harus memberikan pelayanan yang baik kepada masyarakat. Dishub bersama PT YSM berkomitmen untuk merubah wajah perparkiran tepi jalan umum dengan mengutamakan pelayanan prima.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan jika menemukan oknum jukir nakal. Masyarakat bisa melaporkan ke Instagram @uptperparkiran atau ke nomor call center Dishun, jika menemukan jukir yang tidak ramah atau tidak memakai atribut.
"Kami akan menindaklanjutinya," imbuhnya.
Sementara itu, perwakilan PT YSM Ichwan Sunadi mengatakan, oknum jukir ini ditindak setelah pihaknya menerima laporan dari koordinator di lapangan mengenai pelayanan yang tidak sopan. Setelah melakukan evaluasi, PT YSM bersama tim dari UPT Perparkiran Dishu memutuskan untuk memberhentikan jukir tersebut.
"Jukir ini tidak sopan," ucap Ichwan.
PT YSM dipastikan terus melakukan pembinaan terhadap para jukir. Para jukir diberikan pembekalan untuk memberikan pelayanan prima kepada masyarakat saat bertugas.
"Kami tetap memberikan pembekalan kepada jukir, bimbingan, dan edukasi. Ke depan, kami akan rutin melakukan pembekalan terkait pelayanan di lapangan. Saat ini, kami juga telah membekali setiap jukir dengan buku saku layanan," pungkasnya.