Ketahanan Pangan Dimulai dari Lapas Terbuka Rumbai Pekanbaru

4 Januari 2025
Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat (kanan) bersama petinggi lintas sektor saat melepas benih ikan di kolam yang dikelola Lapas Terbuka Kelas III Rumbai, Jumat (3/1/2025). Foto: Istimewa.

Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat (kanan) bersama petinggi lintas sektor saat melepas benih ikan di kolam yang dikelola Lapas Terbuka Kelas III Rumbai, Jumat (3/1/2025). Foto: Istimewa.

RIAU1.COM -Program ketahanan pangan telah dimulai di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Terbuka III Rumbai. Pihak lapas menggandeng Santri Tani Nahdlatul Ulama (NU) Riau dan Universitas Lancang Kuning (Unilak).

Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Roni Rakhmat mengapresiasi sinergi antara lembaga pemerintah, organisasi masyarakat, dan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan yang diusung oleh Presiden Prabowo Subianto. Kolaborasi ini diharapkan mampu menghadirkan perubahan nyata di tengah masyarakat, bukan sekadar slogan atau jargon semata.

"Kami ingin memastikan bahwa program ini benar-benar menjadi solusi nyata bagi masyarakat. Dengan melibatkan berbagai elemen, mulai dari tingkat RT, RW, hingga lembaga pemerintah, suasana lapangan akan terasa lebih hidup dan produktif," kata Roni usai pelepasan benih ikan di Lapas Terbuka Kelas III Rumbai, Jalan Pemasyarakatan, Kecamatan Rumbai Barat, Jumat (3/1/2025).

Program ini tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat umum. Tetapi, program santri menanam ini juga membuka peluang baru bagi keluarga binaan di Lapas Terbuka Kelas III Rumbai.

"Hasil panen dari program ini dapat menjadi bahan baku untuk kebutuhan katering di Lapas. Dengan demikian, roda ekonomi berputar dan semua pihak mendapatkan manfaat," jelasnya.

Lebih jauh, program ini juga memberi kesempatan bagi warga binaan untuk belajar bertani. Jika para narapidana ini sudah keluar dari lapas, keterampilan bertani yang dipelajari di sini bisa menjadi bekal hidup yang bermanfaat.

Kolaborasi lintas sektor seperti ini diharapkan dapat menciptakan dampak yang berkelanjutan, baik dari segi ekonomi maupun pemberdayaan masyarakat. Kolaborasi ini juga sekaligus mendukung visi pemerintah dalam memperkuat ketahanan pangan nasional.

Dalam kegiatan ini, Roni juga ikut menanam benih pepaya dan jagung di lahan sekitar Lapas Terbuka Rumbai. Ia juga melepas benih ikan yang lahan seluas 30 hektare (Ha) itu.