Kalaksa BPBD Pekanbaru Zarman Candra saat menyalurkan bantuan asupan gizi kepada anak stunting di Kelurahan Pesisir, Jumat (19/5/2023). Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru menyalurkan bantuan kepada anak berisiko stunting di Kelurahan Pesisir, Kecamatan Limapuluh. Bantuan yang disalurkan berupa susu, beras, dan telur.
"Kami telah memberikan paket bantuan di Kecamatan Limapuluh. Kami hari ini menyerahkan untuk salah seorang anak asuh Zikri Syahputra usia 4 tahun," kata Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pekanbaru Zarman Candra, Jumat (19/5/2023).
Bantuan untuk anak asuh stunting yang serahkan berupa susu anak sebanyak 8 kotak, 10 kilogram beras, dan 1 papan telur. Selain memberikan bantuan nutrisi, Zarman juga memberikan edukasi terkait prevalensi tengkes.
Intervensi program bapak asuh stunting Pemko Pekanbaru dilakukan selama 6 bulan. Jumlah Bapak Asuh yang terlibat sebanyak 115 orang. Diharapkan, program ini bisa berjalan maksimal menurunkan angka prevalensi tengkes.
"Melalui program BAAS, kami akan pantau terus perkembangan anak asuh stunting setiap bulan sesuai harapan Pj Wali Kota Muflihun. Beliau ingin tujuh kecamatan zero stunting," ucap Zarman.
Hal ini merupakan upaya pemko dalam menekan prevalensi stunting. Pemko ingin tumbuh kembang anak dapat normal. Pemko Pekanbaru berupaya menekan angka prevalensi stunting atau tengkes.
