Industri Sawit Serap 14 Juta Tenaga Kerja

15 Juli 2023
Direktur Investasi III BPKP Gumbira Budi Purnama dalam sosialisasi Self-Reporting di Hotel Pangeran Pekanbaru, Jumat (14/7/2023). Foto: Surya/Riau1.

Direktur Investasi III BPKP Gumbira Budi Purnama dalam sosialisasi Self-Reporting di Hotel Pangeran Pekanbaru, Jumat (14/7/2023). Foto: Surya/Riau1.

RIAU1.COM -Industri sawit menyerap 14 juta tenaga kerja. Makanya, industri sawit ini sangat penting bagi perekonomian negara. 

Direktur Investasi III Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Gumbira Budi Purnama dalam sosialisasi Self-Reporting di Hotel Pangeran Pekanbaru, Jumat (14/7/2023), mengatakan, BPKP diperintahkan untuk mengaudit industri sawit akibat kelangkaan minyak goreng pada 2022. Hasil audit ini sudah dilaporkan ke presiden.

"Presiden memandang perlu menata kelola sawit ini. Karena, sawit ini sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Industri sawit ini banyak menyerap tenaga kerja, sekitar 14 juta orang," ujarnya. 

Produk-produk sawit berguna bagi masyarakat mulai dari skala rumah tangga hingga industri. Produk sawit itu mulai dari minyak goreng, margarin, kosmetik, sampai dengan energi terbarukan yakni biodiesel (bahan bakar mesin diesel yang sebagian atau seluruhnya berasal dari bahan organik). 

"Ini energi masa depan. Minyak bumi, gas, dan batubara akan habis pada suatu saat," ucap Budi

Sawit merupakan bisnis yang sangat penting. Industri sawit akan ada terus ada dan semakin besar. 

"Kalau tidak dibenahi dari sekarang, kapan lagi?" ucap Budi.