Kepala Disdalduk KB Pekanbaru M Amin. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah berulang kali melakukan survei anak stunting di Pekanbaru sejak tahun lalu hingga kini. Laporan sementara, anak stunting turun drastis.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru Muhammad Amin di Hotel Premiere, Jumat (12/1/2024), mengatakan, persentase kasus stunting 16,8 persen pada 2022. Persentase stunting 11,4 persen pada 2021. Informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes), Pekanbaru telah menjalani Survei Kesehatan Indonesia (SKI).
"Persentase sementara, angka stunting kemungkinan di bawah 5 persen. Dari 750 sampel, ada 28 anak stunting. Itu hasil sementara," ungkapnya.
Tim verifikasi Kemenkes datang kembali kemarin. Tim Kemenkes melakukan verifikasi di empat kabupaten dan kota.
"Pekanbaru termasuk yang ditinjau karena persentase stunting rendah. Kami optimistis angka stunting turun pada tahun ini," harap Amin.