Kepala Distankan Pekanbaru M Firdaus. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Pertanian dan Perikanan (Distankan) Kota Pekanbaru memastikan belum ada sapi atau kerbau yang mengalami penyakit mulut dan kuku (PMK) maupun Lumpy Skin Disease (LSD). Hal ini berdasarkan hasil pemeriksaan tim Distankan untuk mengantisipasi adanya penyakit menular terhadap hewan kurban.
"Tim insan peternakan dan dokter hewan melakukan upaya vaksinasi PMK hewan ternak. Sampai saat ini, belum ada kasus PMK maupun LSD," kata Distankan Kota Pekanbaru Muhammad Firdaus, Kamis (15/6/2023).
Hewan kurban yang hendak masuk ke Kota Pekanbaru harus memiliki dokumen kesehatan. Dokumen ini sebagai bukti bahwa hewan kurban tidak tertular penyakit.
"Pemeriksaan dokumen ini juga untuk mencegah penularan penyakit terhadap hewan kurban jelang Iduladha. Nanti, ada tim yang bakal memeriksa dokumen pengangkutan izin masuk hewan kurban ke Pekanbaru," ungkap Firdaus.
Pemeriksaan ini juga untuk memastikan bahwa hewan kurban itu sudah mendapat vaksinasi. Pihaknya tidak cuma memeriksa secara administrasi hewan kurban, tapi juga dari segi klinis.