Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru mengupayakan agar pedagang menempati tempat penampungan sementara (TPS). Saat ini, para pedagang bersikeras tetap berjualan di luar TPS, dekat Pasar Bawah yang sedang direnovasi.
Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Kamis (1/8/2024), mengatakan, pengelolaan Pasar Bawah sudah dikerjasamakan dengan Kerja Sama Pemanfaatan (KSP) dengan PT Ali Akbar Sejahtera (AAS) selama 30 tahun lalu.
PT AAS telah mengelola Pasar Bawah sejak tahun lalu. Saat ini, Pasar Bawah dalam tahap renovasi oleh PT AAS.
"Kami berharap seluruh pedagang ditempatkan di TPS di eks Pelabuhan Pelindo. Fasilitas parkir, toilet, dan musala telah disediakan pengelola," ucap Ami, sapaan akrabnya.
Namun, sebagian pedagang ada yang berdagang di sekitar Pasar Bawah yang sedang direnovasi. Keberadaan pedagang ini mempersempit badan jalan. Sehingga, arus lalu lintas orang dan barang menjadi lambat.
"Saya harapkan para pedagang itu bisa masuk ke TPS. PT AAS hanya meminta service charge (uang kebersihan) di TPS. Sedangkan kios di TPS gratis," sebut Ami.
Hal ini sudah disosialisasikan kepada pedagang yang masih berada di luar TPS. Pemko Pekanbaru tak menggusur, tapi hanya menggeser pedagang ke TPS.
Sehingga, pedagang Pasar Bawah ini bisa berjualan di satu TPS. Renovasi Pasar Bawah ini akan rampung paling lambat awal tahun depan," ungkap Ami.