Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Pedagang korban kebakaran Pasar Cik Puan ini telah melewati masa pengundian dan segala macam proses. Kini, para pedagang Pasar Cik Puan telah menempati tempat penampungan sementara (TPS) yang baru dibangun.
Kepala Disperindag Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Kamis (20/7/2023), mengatakan, sekitar 75 persen pedagang Pasar Cik Puan sudah beraktivitas di kios baru. Pedagang lain butuh waktu menyiapkan tempat berdagang TPS baru itu.
"Sedangkan akses jalan lingkungan TPS akan kami usulkan dalam APBD Perubahan," ucapnya.
Sebelumnya, Pemko Pekanbaru telah selesai membangun kios pedagang Pasar Cik Puan usai peristiwa kebakaran 19 Februari lalu. Namun, pedagang enggan masuk karena aliran listrik belum ada.
"Permasalahan awal di kios ini hanya soal aliran listrik sejak dua bulan terakhir. Setelah meteran listrik dipasang, pedagang sudah bisa menepati kios baru," ujar Ami.
Selain itu, akses jalan di dalam Pasar Cik Puan juga menjadi perhatian. Kondisi jalan akses masuk ke dalam pasar masih rusak dan berlumpur.
Ada rencana, Disperindag akan menambah anggaran untuk perbaikan akses jalan ini. Disperindag sudah berkomunikasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
"Kami akan melakukan semenisasi. Sehingga, pedagang dan pengunjung lebih nyaman berada di pasar tersebut," jelas Ami.