Diskominfotiksan Pekanbaru Dukung Monev Keterbukaan Informasi Publik Diresmikan
Peresmian Monev Keterbukaan Informasi Publik di Ruang Melati, Kantor Gubernur Riau, Kamis (6/6/2024).
RIAU1.COM -Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfotiksan) Kota Pekanbaru mendukung Monitoring dan Evaluasi (MonEv) Keterbukaan Informasi Publik yang digagas oleh Komisi Informasi (KI) Riau. Saat ini, Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Pemko Pekanbaru tengah mempersiapkan administrasi yang diperlukan dalam pengisian SAQ Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2024 ini.
Kepala Diskominfotik Provinsi Riau Ikhwan Ridwan usai peresmian Monev di Ruang Melati, Kantor Gubernur Riau, Kamis (6/6/2024), mengatakan, pelaksanaan Monev ini merupakan upaya bersama dalam meningkatkan peran aktif masyarakat dalam proses pengambilan kebijakan publik. Sehingga, koordinasi seluruh badan publik dibutuhkan guna memastikan pelayanan PPID berjalan maksimal.
"Pelayanan publik harus dijalankan secara maksimal dan dapat dipertanggungjawabkan. Melalui peresmian Monev hari ini, saya harapkan seluruh badan publik di Provinsi Riau dapat tercerahkan akan pentingnya keterbukaan informasi publik kepada masyarakat," ujarnya.
Peresmian Monev ini bersamaan dengan sosialisasi terkait pengisian Self Assesment Questioner (SAQ). SAQ ini merupakan pengisian oleh tim PPID kabupaten dan kota yang pemeringkatannya terkait pelayanan publik.
Sementara itu, Pranata Humas Ahli Muda Diskominfotiksan Pekanbaru Verdhira Dinanti menyampaikan, PPID Pekanbaru mengikuti prosedur yang ditetapkan oleh Komisi Informasi Riau terkait peresmian Monev dan SAQ ini. Pada prinsipnya, PPID Utama Kota Pekanbaru selalu mendukung tahapan penyelenggaraan Monev dan pengisian SAQ sesuai dengan prosedur yang ada.
"Kami tengah mempersiapkan diri dalam hal administrasi yang diperlukan dalam pengisian SAQ Keterbukaan Informasi Publik tahun ini. Kami juga tengah mempersiapkan dokumen yang diperlukan berupa administrasi dan pertanggungjawaban dalam pengelolaan PPID di sepanjang tahun 2023 lalu," katanya.