Bus Trans Metro Pekanbaru. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Perhubungan (Dishub) hanya mengoperasikan 40 unit bus Trans Metro Pekanbaru (TMP) pada tahun ini. Pasalnya, anggaran yang dikucurkan Pemko Pekanbaru tak cukup untuk mengoperasikan 75 unit bus.
"Bus TMP ada yang tak jalan karena kekurangan uang operasional, bukan rusak berat. Dari 90 unit, bus yang kami operasikan hanya 40 unit," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Angkutan Perkotaan Dishub Pekanbaru Sarwono, Rabu (12/7/2023).
Sebelum pandemi Covid-19, sebanyak 75 bus TMP yang dioperasikan. Usai pandemi, anggaran tak cukup untuk mengoperasikan seluruh bus.
"Kalau anggaran cukup, kami pasti operasikan seluruh bus. Sementara, anggaran operasional bus TMP sekitar Rp16 miliar hingga bulan Agustus nanti," ucap Sarwono.
Dalam waktu dekat, anggaran operasional bus TMP akan segera ditambah. Tambahan anggaran telah diajukan ke Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).
"Jadi, 40 unit bus TMP yang kami operasikan itu melayani sembilan trayek. Kode bus tersebut antara lain, 01, 1A, 02, 03, 4A, 4B, 4C, 8A, dan 8B," ungkap Sarwono.
