Petugas puskesmas saat memeriksa kesehatan ibu beberapa hari lalu. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Disdalduk KB) Kota Pekanbaru melakukan pelayanan KB gratis untuk masyarakat di beberapa puskesmas dan praktik mandiri bidan. Hal ini dalam upaya untuk mengatasi dampak KB yang tidak terpenuhi (unmet need).
Kepala Bidang (Kabid) Keluarga Berencana Disdalduk KB Eni Nesrayeti, Jumat (1/3/2024), mengatakan, pihaknya menggelar Grebek Unmet Need di Puskesmas Rejosari, Puskesmas Limapuluh, dan praktik mandiri Bidan Yenni Kusmiati. Acara pelayanan Keluarga Berencana ini merupakan satu langkah proaktif untuk mencegah dampak Unmet Need.
"Acara ini bertujuan untuk memberikan akses yang mudah terhadap layanan kesehatan reproduksi dan kontrasepsi yang aman serta efektif," ujarnya.
Pelayanan yang diberikan berupa konseling dan edukasi. Masyarakat diberikan informasi yang komprehensif tentang kesehatan reproduksi, manfaat keluarga berencana, dan berbagai metode kontrasepsi yang tersedia.
"Konseling individual juga disediakan. Konseling ini guna untuk membantu individu dan pasangan memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mereka," sebut Eni.
Kemudian, pelayanan distribusi kontrasepsi gratis. Sejumlah metode kontrasepsi, termasuk pil, kondom, dan alat kontrasepsi jangka panjang disediakan secara gratis kepada peserta acara.
"Langkah ini bertujuan untuk menghilangkan hambatan finansial yang sering kali menjadi penghalang bagi individu dalam mengakses kontrasepsi," jelas Eni.
