Plt Kepala Dinkes Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru akan melacak anak-anak yang belum divaksin Polio. Pasalnya, vaksinasi Polio ini wajib bagi warga negara Indonesia yang berusia di bawah delapan tahun.
"Vaksinasi ini dalam rangka meminimalisir Polio. Karena beberapa tahun belakangan ini terjadi kejadian luar biasa (KLB) Polio," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinkes Pekanbaru Ingot Ahmad Hutasuhut di kantornya, Kompleks Perkantoran Tenayan Raya, Senin (12/8/2024).
Angka penderita Polio yang cukup signifikan di tujuh provinsi di Indonesia. Dengan dukungan seluruh pihak, maka diharapkan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) bisa dicegah penyebaran Polio.
PIN Polio tahap kedua telah dimulai hari ini. Petugas Puskesmas sudah turun kembali ke pos PIN Polio masing-masing.
"Kami juga melakukan pelacakan bagi anak-anak yang belum divaksin tahap pertama. Kami berharap para orang tua agar membawa anaknya ke pos vaksin Polio terdekat," ucap Ingot.
Petugas vaksin Polio juga bisa datang ke rumah balita. Vaksinasi tahap kedua ini dimulai pada 12-19 Agustus.