Pj Wali Kota Pekanbaru Muflihun. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dana Inpres dikucurkan pemerintah pusat untuk membangun jalan menuju Kantor Kecamatan Payung Sekaki, Pekanbaru. Saat ini, Jalan Payung Sekaki itu rusak parah akibat dilintasi truk.
"Jalan menuju Kantor Kecamatan Payung Sekaki jadi dibangun. Sedang berproses. Jalan dibangun dengan dana Inpres," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun usai meninjau pembangunan Jalan Padat Karya di Kecamatan Kulim, Selasa (21/5/2024).
Sebelumnya, Pemko Pekanbaru segera membangun jalan menuju ke Kantor Kecamatan Payung Sekaki tahun ini. Anggaran pembangunan jalan ini diperoleh dari pemerintah pusat.
"Tahun ini, kami mendapat bantuan dana inpres dari pusat. Dana ini akan kami gunakan untuk membangun jalan menuju Kantor Kecamatan Payung Sekaki," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun, Jumat (12/4/2024).
Pemko Pekanbaru harus mencari anggaran ke pemerintah pusat untuk membangun jalan. Pasalnya, butuh anggaran yang banyak agar bisa membangun jalan.
Jalan utama menuju Kantor Kecamatan Payung Sekaki (Jalan Payung Sekaki/Jalan Fajar Ujung) rusak berat karena dilintasi truk bertonase besar. Pemko Pekanbaru masih mempertimbangkan pengaspalan atau dibangun jalan beton dengan biaya besar.
"Saya sudah turun bersama Dinas PUPR untuk mengecek akses jalan ke Kantor Kecamatan Payung Sekaki. Kalau kami langsung aspal, tanah akan turun," kata Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Muflihun dalam kegiatan Bang Uun Menyapa warga Kecamatan Payung Sekaki di Jalan Pemuda, Sabtu (5/8/2023).
Jika pilihannya diaspal, maka turap harus dibangun terlebih dahulu. Pilihan lainnya, jalan tersebut disemen beton (rigid). Tapi, biayanya mencapai Rp17 miliar.
"Kami telah usulkan ke Kemen PUPR dan Bappenas untuk perbaikan jalan. Usulan anggaran dari kami mencapai Rp123 miliar," ungkap Muflihun.
Ternyata, usulan itu belum disetujui. Pemko ajukan lagi hingga bisa disetujui.