Pj Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko) Pekanbaru berhasil memenuhi standar pelayanan publik pada tahun 2024. Prestasi ini mendapatkan apresiasi dalam bentuk penghargaan yang diberikan berdasarkan penilaian dari Ombudsman Republik Indonesia.
OPD yang menerima penghargaan tersebut mencakup Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP), serta Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kota Pekanbaru. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Kecamatan Pekanbaru Kota, Kecamatan Senapelan, dan Kecamatan Limapuluh.
Beberapa OPD lain, seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). OPD-OPD tersebut juga mendapat penilaian tinggi dalam indeks kepuasan masyarakat tahun ini.
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat, Selasa (21/1/2025), menyampaikan, penghargaan ini merupakan bukti nyata upaya pemko dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Meski begitu, ia mengingatkan bahwa setiap OPD harus tetap terbuka terhadap kritik dan saran dari masyarakat.
“Dikritik itu tanda kita bekerja. Jadi, kita harus siap menghadapi kritik. Kritik dari masyarakat harus menjadi masukan untuk perbaikan pelayanan,” ujarnya.
Ia juga menekankan pentingnya menindaklanjuti laporan masyarakat, termasuk yang disampaikan melalui media sosial. Hal ini adalah bagian dari tanggung jawab OPD dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat.
Penghargaan yang diberikan sudah sesuai dengan kriteria penilaian yang melibatkan Ombudsman. Sehingga, penghargaan ini menjadi motivasi bagi setiap OPD untuk terus meningkatkan kinerja dan inovasi layanan.
Sementara itu, Kepala Bapenda Pekanbaru Alek Kurniawan menyebutkan, penghargaan ini menjadi penyemangat bagi instansinya untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan. Bapenda siap menggenjot pendapatan daerah melalui layanan yang lebih inovatif dan berorientasi pada kepuasan masyarakat.
Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi pemacu semangat seluruh OPD untuk menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan publik di masa mendatang. Kepuasan masyarakat tetap menjadi indikator utama keberhasilan pelayanan pemerintah.
