Kepala Badan Kesbangpol Pekanbaru Syoffaizal foto bersama mahasiswa dan tokoh masyarakat dalam kegiatan sosialisasi pencegahan radikalisme dan terorisme di Hotel Royal Asnof, Rabu (15/3/2023). Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Mahasiswa dan masyarakat punya peran dalam mencegah munculnya radikalisme dan terorisme di Kota Pekanbaru. Mahasiswa bisa melakukan deteksi dini agar tidak terjadi aksi teror.
"Masyarakat bisa melaporkan potensi aksi teror. Agar, aparat keamanan bisa mengambil langkah antisipasi," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Pekanbaru Syoffaizal, Rabu (15/3/2023).
Bagi masyarakat yang terpapar radikalisme harus dilakukan pembinaan. Pembinaan ini dilakukan orang yang terpapar radikalisme bisa kembali ke tengah masyarakat.
"Kami menggandeng mahasiswa dan tokoh masyarakat dalam upaya mencegah radikalisme dan terorisme. Mereka mendapat penjelasan narasumber dari kami, Polresta Pekanbaru, Densus 88 Anti Teror, dan Forum Kordinasi Pencegahan Terorisme," ungkap Syoffaizal.
