Kepala Seksi Sekretariat Umum dan Hubungan Masyarakat Bulog Divre Riau-Kepri Faldi Wiranata. Foto: Surya/Riau1.
RIAU1.COM -Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Riau dan Kepulauan Riau menjual beras persediaannya di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET). Langkah ini guna menstabilkan harga pasar.
"Untuk harga beras komersil, kami menjualnya di bawah harga eceran tertinggi (HET). Sebab, tugas kami menjaga stabilitas harga," kata Kepala Seksi Sekretariat Umum dan Hubungan Masyarakat Bulog Divre Riau-Kepri Faldi Wiranata saat diwawancarai Riau1.com di Pekanbaru, Jumat (30/11/2018).
Beras Bulog yang dijual ke pasaran ini merupakan beras komersil. Beras komersil ini terdiri dari Vietnam 5 persen, beras dalam negeri medium 15 persen dan beras dalam negeri premium 5 persen.
"Beras komersil kami jual terus. Makanya, penambahan beras komersil tidak menentu untuk stok gudang kami," ujarnya.
Pengeluaran dan pemasukan sudah diatur. Agar, habisnya stok beras dapat diprediksi. Sehingga, kekosongan beras tidak terjadi.
Di samping beras, Bulog Divre Riau-Kepri juga mengelola persediaan minyak, gula, tepung, dan daging.