Plt Kepala Dispusip Pekanbaru Nelfiyonna. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kota Pekanbaru menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 33 sekolah pada 28 Oktober 2022. Dengan MoU ini, Dispusip Pekanbaru bisa senantiasa memberikan bimbingan kepada sekolah berpedoman dengan Standar Nasional Perpustakaan (SNP).
Hal ini dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dispusip Pekanbaru Nelfiyonna, Senin (7/11/2022).
"Jumlah sekolah pada tahun ajaran 2021/2022 sekitar 700 unit. Namun hanya 82 sekolah yang perpustakaannya telah terakreditasi," ujarnya.
Disampaikan Pj wali kota, sekolah wajib memiliki perpustakaan. Sekolah juga wajib memiliki standar SNP.
"Selain itu, Perpustakaan Nasional (Perpusnas RI) telah memberikan kemudahan bagi sekolah yang ingin mengikuti akreditasi melalui program relaksasi akreditasi tahun ini. Hal ini memungkinkan perpustakaan mendapat predikat akreditasi perpustakaan C tanpa melalui proses penilaian akreditasi secara reguler," jelas Nelfiyonna.
Sekolah yang menandatangani PKS dengan Dispusip Pekanbaru antara lain, SDN 18, SDN 20, SDN 21, SDN 27, SDN 36, SDN 59, SDN 67, SDN 69, SDN 71, SDN 80, SDN 82, SDN 83, SDN 86, SDN 89, SDN 117, SDN 146, SDN 148, SDN 160, SDN 162, SDN 171, SDN 176, SDN 183, SDN 193, SMPN 11, SMPN 18, SMPN 24, SMPN 26, SMPN 39, SMPN 40, SMP Metta Maitreya, MTs Darul Muqomah, MA Darul Muqomah, dan SMAN 3 Pekanbaru.