Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution saat memberikan arahan kepada 72 PNS yang mengikuti ujian kenaikan pangkat di Kantor BKPSDM. Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Sebanyak 72 pegawai negeri sipil (PNS) Pemko Pekanbaru tengah menjalani ujian dinas dan ujian penyesuaian kenaikan pangkat (UDIN-UPKP) pada 10-12 Mei 2023. Ujian kenaikan pangkat ini digelar di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pekanbaru.
"Saya dan Kepala Kantor BKN Regional XII Anna Hasnah Hasaruddin meninjau ujian kenaikan pangkat dan ujian penyesuaian ijazah. Ada 72 PNS yang mengikuti ujian ini," kata Sekdako Pekanbaru Indra Pomi Nasution, Kamis (11/5/2023).
Sebenarnya, pendaftar ujian kenaikan pangkat ini sebanyak 76 orang. Namun, 4 orang tidak memenuhi syarat.
"Prinsipnya, ujian ini guna menguji kemampuan mereka. Mereka diuji kelayakan pada pangkat yang diberikan," ujar Indra Pomi.
Diharapkan, 72 PNS ini berjuang dan berusaha layak untuk mendapatkan pangkat yang diinginkan. Kenaikan pangkat merupakan sebuah penghargaan dari negara.
Kenaikan pangkat ini harus dibarengi dengan sikap yang baik. Kepedulian terhadap masyarakat juga harus ditingkatkan.
"Harapan saya, mereka bisa lulus dengan baik dan murni. Agar, mereka memengaruhi syarat untuk bisa layak pada pangkat dan jabatannya," harap Indra Pomi.
Kesempatan yang sama, Kepala BKPSDM Pekanbaru Fabillah Sandy mengatakan, pihaknya melaksanakan salah satu program strategis yaitu ujian dinas dan ujian penyesuaian kenaikan pangkat bagi PNS Pemko Pekanbaru. Setiap tahun, BKPSDM menganggarkan 100 orang peserta.
"Tahun ini, PNS yang mendaftar hanya 76 orang. Berdasarkan supervisi kami bersama BKN Regional XII, lulus administrasi 72 orang," ujarnya.
Diharapkan, 72 PNS ini bisa mengikuti proses ujian dari awal hingga selesai. Sehingga, peningkatan kompetensi PNS dengan penyesuaian pangkat dapat terlaksana dengan baik.
"Ujian kenaikan pangkat PNS ini kami gelar pada 10-12 Mei. Hari pertama, 72 PNS diberikan pembekalan oleh BKN.
"Hari ini, tes melalui CAT. Besok, mereka menjalani sesi wawancara dengan BKPSDM didampingi BKN Regional XII," jelas Fabillah Sandy.
