Petugas Satpol PP Pekanbaru membongkar lapak pedagang Pasar Bawah yang menolak masuk ke TPS, Selasa (10/9/2024). Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru merobohkan 17 lapak dagangan yang berada di trotoar dan badan jalan sekitar Pasar Bawah pada 10 September 2024. Para pedagang diarahkan untuk menempati tempat penampungan sementara (TPS) di eks Pelabuhan Pelindo.
"Pemko sudah enam kali surat peringatan dilayangkan kepada para pedagang. Kemarin, kegiatan penertiban berlangsung dengan lancar," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin, Rabu (11/9/2024).
Beberapa kios yang melanggar aturan terpaksa dibongkar. Para pedagang ini diarahkan masuk ke dalam Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang berjarak sekitar 15 meter dari lokasi penggusuran.
TPS yang disediakan bagi pedagang Pasar Bawah ini gratis dan tidak dikenakan pungutan biaya. Pedagang hanya dikenakan biaya listrik, keamanan, dan biaya layanan lainnya.
"Lapak di TPS itu gratis. Kami sudah membicarakannya dengan pengelola Pasar Bawah, PT Ali Akbar Sejahtera," ucap Ami, sapaan akrabnya.
Penertiban ini dilakukan untuk mengembalikan fungsi jalan dan trotoar yang selama ini terganggu oleh lapak-lapak dan parkir liar. Dengan langkah ini, diharapkan arus lalu lintas di sekitar Pasar Bawah dapat menjadi lebih tertib dan lancar, serta meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat.
Dengan penertiban ini, para pedagang dapat mematuhi aturan yang telah ditetapkan. Pedagang diminta mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan nyaman.
Untuk diketahui, Pasar Bawah sedang dalam tahap renovasi sejak tahun lalu. Para pedagang Pasar Bawah diarahkan menempati TPS di eks Pelabuhan Pelindo, tak jauh dari lokasi.
